Pada hari rabu tanggal 7 Oktober 2009, Korps Relawan Salman ITB menyelenggarakan kegiatan workshop bagi seluruh relawan yang telah tergabung dalam program kampung recovery Pangalengan, Jawa Barat. Workshop ini merupakan acara pembekalan bagi relawan sebelum terjun ke lapangan. Dalam workshop ini diberikan tiga penjelasan program, yaitu Salman Total Disaster Response (STDR), Kampoeng Bangkit, dan Health Recovery. Di samping itu, pada workshop ini diberikan juga materi Psychosocial Recovery Respons (PRR). Hadir sebagai pemateri utama dra. Yusi Riksa Yustiana dan dr. Asep Gery Rifa’i
Pada workshop ini dikemukakan empat hal yang harus dilakukan pasca bencana,empat hal tersebut yaitu penuhi, proteksi, promosikan, dan kembangkan (P3K).
Penuhi
· Kebutuhan dasar untuk hidup
· Rasa aman, nyaman dan privasi yang hilang
· Orang-orang yang peduli
· Kebutuhan ada aktivitas kehidupan
Proteksi
· Terjadinya tindak kriminalitas
· iTerjadinya Eksploitasi
· Kehilangan kepercayaan diri korban
· Kepercayaan terhadap institusi social
· Kondisi fisik dan psikologis
Promosikan
· Jejaring untuk memberikan bantuan secara bersinergi
· Dukung korban untuk menjadi bagian dari upaya recovery
· Dukung korban untuk mandiri dan tetap sehat
· Dirikan aktivitas sebagai daya dukung terhadap kemandiriian
Kembangkan
· Bangkitkan perekonomian masyarakat
· Kembangkan pengetahuan dan pemahaman untuk hidup di daerah bencana
· Bangkitkan roda kehidupan social
· Program terpadu embangunan dengan kebijakan pemerintah yang jelas dan tegas
Workshop yang diadakan di ruang GSS D Masjid Salman ITB ini dihadiri oleh 30 orang peserta. Mereka adalah para mahasiswa/i dari berbagai perguruan tinggi seperti ITB,UPI,UNPAD, UNISBA. Para relawan inilah yang siap dikirim membantu para korban bencana dalam program Kampoeng Recovery.
No comments:
Post a Comment